Trobosan Trobosan Kreatif Yang Dilakukan Babinkamtibmas Polsek Sambong Di Desa Binaannya

https://www.memopos.com/2019/07/trobosan-trobosan-kreatif-yang.html
MEMOPOS.com,Blora-Bhabinkamtibmas Polsek Sambong Polres Blora Brigadir Bambang Sudayat yang sehari harinya bertugas di desa Temengeng Kecamatan Sambong Blora, berhasil menujukan berbagai kreatifnya,mulai dari penanaman bawang merah juga menanam sayuran kembang chul,di saat itu ,Bambang juga memberi tata cara menanamnya,mulai tanam sampai bisa di panen, awal dari tanamnya selalu disemprot dengan semprotan obat organik,
H.Sunardi yang selaku Kepala Desa Temengeng Kecamatan Sambong Kabupaten Blora,mengapresiasi gebrakan tersebut, yang selalu kreatif yang dilakukan Brigadir Bambang di desanya. "Alhamdulilah, warga Temengeng mulai mengikuti trobosan yang nanti bisa mempunyai tananam yang gak sampai tanah kosong,karena apa,trobosan Babinkamtibmas memberi tata cara untuk bertanam,mulai tanaman chul juga ada bawang merah, selain bisa panen jagung dan padi,
Sehingga sumber penghasilan wargapun bertambah,karena trobosan dari Babinkamtibmas polsek Sambong,gak cuma memberi ketertiban dan keamanan di wilayah binaanya,juga bisa memberi terobosan warga Desa Temengeng,ucap Kepala Desa,
H,Suhardi selaku Kepala Desa Temengeng, membeberkan bahwa selama ini warga Desa Temengeng masih ragu dan takut untuk menanam sayuran kembang chul,atau tanaman yang lainya,,karena takut gagal, namun setelah dipelopori oleh Bhabinkamtibmas, warga mulai berani menanam. "Untuk mengisi kekosongan lahan tersebut , saat musim tanam bisa ditanam padi dan jagung, lahan juga bisa dimanfaatkan untuk menanam kembang chul,dan alhamdulilah sudah mulai subur sebentar bisa di panen,untuk mengantisipasi kena hama tiap 10 hari,bisa 15 hari ,sampai 40hari selalu di semprot,obat semprotpun juga menggunakan obat organik buatan sendiri ucap,Bambang,
awalnya dari Hobi yang sering ditekuni, memang juga suka bertani, Brigadir Bambang Sudayat Selaku Bhabinkamtibmas Desa Temengeng, awanya melihat kondisi lahan pasca panen kosong,lalu banyak yang perlu dimanfaatkan,untuk berkreatif penanaman sayuran,
Awalbya saat itu petani harus menunggu musim hujan tanpa di sadari adanya berkat bimbingan Babinkamtibmas itulah warga Desa Temengeng semakin tambah pengahasilan,biasanya cuma nunggu waktu musim tanam saat musim hujan tiba,
Adanya pelopor dari Babinkamtibmas warga Desa Temengeng bisa meningkatan sumber ekonomi warga Desa Temengeng,
Saat dikonfirmasi Bambang menerangkan kepada pewarta, Hari Jumat(26/7) menyampaikan cerita awalnya sulit, warga Temengeng untuk mengubah pandangan di desa Temengeng,
Awalnya warga cukup monoton dalam bertani, yaitu menanam bawang merah,lalu sayuran kembang Chul,bisa jagung kalau musim hujan tiba bisa padi, Ujar Bambang.
Berbekal dari pengalaman itulah dan Pelatihan yang didapatkan dari Dinas Pertanian Kabupaten Blora, Bambangpun mengajak warga binaannya untuk menanam disaat pasca panen biar lahan tidak kosong ucap Bambang,
Awal ceritanya, Bambang untuk menarik minat warganya, dirinya memberikan bibit bibitan sayuran secara cuma cuma,untuk stimulus kepada warga binaanya,
Awalnya saya berikan Stimulus bibit bibitan salah satu petani untuk uji coba dulu, alhamdulilah hasinya bisa berkembang,lalu warga lainya ikutan menanam akhirnya bisa berkembang terus, mulai dari itulah, akhirnya banyak warga yang ikut bertanam bibit bibit sayuran kembang chul,juga lainya,
Selain mempelopori Bertani sayuran kembang chul juga mengunakan pupuk organik segera cepat panen, Bambang juga mengembangkan Pembuatan Pupuk Organik Dengan memanfaatkan Bahan alami, seperti pupuk kandang, sekam, bekatul dan juga gula pasir, untuk di olah menjadi pupuk organik,bisa untuk berpupuk juga bisa untuk bahan penyemprotan,
Awalnya Bambang, pernah mendapat pelatihan dari Dinas Pertanian, Dan ilmu itulah bisa di manfaatkan untuk mempelopori warga binaanya untuk menanam sayuran sayuran saat pasca panen,
Sebuah pelatihan dari dinas pertanian bisa membuat pupuk Organik hasil buatan sendiri,lalu bisa cocok di gunakan pada tanaman sayuran dan lainya,
Bambang yang juga aktif dalam dua kelompok tani di desa binaannya menandaskan bahwa tananam sayuran atau yang lainya,hanya makan waktu 70hari, menjadi perhatian khusus dari warga, dimana dalam waktu singkat warga bisa panen mendapatkan tambahan penghasilanya,
Ditempat terpisah,Kapolsek Sambong Ajun Komisaris Polisi Sutrisno S.H..mengaku bangga dengan terobosan kreatif yang telah dilakukan oleh anggotanya."Yang jelas saya bangga, bahwa Polri bukan hanya penegak hukum, namun Polri harus bisa menjadi mitra bagi masyarakat, dan Brigadir Bambang telah mewujudkannya dengan menjadi Pelopor Petani penanam sayuran di wiliyah binaanya ucap Sutrisno.
(Aardy)